Indosat Indosat Indosat

Sejak Dibuka SPMB, Disdikpora Klaim Tak Terima Aduan

banner 120x600
Indosat

 1:  Sejak Dibuka SPMB di Pandeglang Dinyatakan Lancar, Disdikpora Klaim Belum Terima Aduan

Tanggerang Informasi Sejak Dibuka SPMB Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang menyatakan pelaksanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 berjalan tanpa kendala. Hingga saat ini, tidak ada laporan atau keluhan dari masyarakat terkait proses pendaftaran siswa baru, baik untuk jenjang SD maupun SMP negeri.

Sekretaris Disdikpora Pandeglang, Nono Suparno, menyebutkan bahwa pihaknya telah membuka posko aduan secara daring dan luring. “Sampai hari ini belum ada laporan masuk. Baik lewat posko online maupun offline,” ujar Nono, Rabu (25/6).

Indosat

Ia menjelaskan, pendaftaran siswa baru dilakukan melalui dua skema: online dan offline, untuk memudahkan masyarakat di seluruh wilayah Pandeglang. SPMB tahun ini melibatkan sekolah di 35 kecamatan.

Meski belum menerima aduan, Disdikpora tetap melakukan pemantauan ketat selama proses berjalan. Jika ada laporan, pihaknya siap menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku.


2: Judul: Tanpa Keluhan, SPMB Pandeglang Dipuji Warga: “Lebih Mudah Tahun Ini”

PANDEGLANG – Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 di Kabupaten Pandeglang mendapat respons positif dari masyarakat. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya yang kerap diwarnai aduan, tahun ini Dinas Pendidikan setempat mengklaim tidak menerima satu pun laporan keluhan.

Posko pengaduan yang dibuka baik secara online maupun tatap muka pun hingga kini masih nihil pelapor. “Dulu saya sempat kesulitan, sekarang daftar online pun lancar. Kalau enggak bisa, tinggal datang ke sekolah,” kata Ibu Ayi, warga Kecamatan Menes, yang mendaftarkan anaknya ke SMP Negeri setempat.

Hal ini tak lepas dari upaya Disdikpora yang gencar menyosialisasikan sistem pendaftaran dan kuota penerimaan sejak jauh hari. Bahkan masing-masing sekolah sudah memiliki standar kuota yang diajukan ke pemerintah pusat, demi memastikan tidak ada penerimaan di luar kapasitas.

Sekretaris Disdikpora, Nono Suparno, mengingatkan bahwa kuota penerimaan harus ditaati. Jika dilanggar, status siswa tambahan itu bisa tak diakui. “Jadi semua harus sesuai prosedur,” ujarnya.

Sejak Dibuka SPMB
Sejak Dibuka SPMB

Baca Juga: Jalan Penunjang Pasar Anyar Mulai di Aspal

3: Sejak Dibuka SPMB/ Analisis Kebijakan Pendidikan

Judul: Nol Aduan SPMB di Pandeglang, Antara Efisiensi dan Evaluasi Jangka Panjang

SPMB (Seleksi Penerimaan Murid Baru) tahun ajaran 2025/2026 di Kabupaten Pandeglang menjadi momen menarik dalam dunia pendidikan lokal.  Selain itu, keterbukaan informasi mengenai kuota masing-masing sekolah menjadi faktor penting dalam menekan potensi konflik dan penyimpangan.

Namun, nol aduan bukan berarti tanpa masalah. Langkah penting lainnya adalah menjaga konsistensi kuota.

Indosat