1. Penerimaan Peserta PPDB Online untuk SD dan SMP, Siap Sambut Tahun Ajaran Baru
Tanggerang Informasi Penerimaan Peserta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen resmi memulai proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SD dan SMP tahun ajaran 2025/2026. Untuk jenjang SMP dimulai 11–17 Juni, sementara untuk SD pada 12–18 Juni 2025.
Kabid Pembinaan SD, Fauzan MPd, menegaskan bahwa sistem online menjadi prioritas utama. “Kami pastikan semua anak bisa mendaftar, tidak ada diskriminasi,” tegasnya.
2. PPDB Online Bireuen 2025: Teknologi Bertemu Inklusi Pendidikan
Kabupaten Bireuen membuktikan bahwa teknologi bisa menyatu dengan semangat inklusi pendidikan.
Situs resmi menjadi pintu utama pendaftaran. Namun, warga yang tidak familier dengan sistem online tak perlu khawatir—sekolah menyediakan operator untuk membantu secara manual.
Baca Juga: Daftar Negara yang Tak Punya Angkatan Militer, Bagaimana Cara Mempertahankan Keamanannya?
3. Demi Akses Setara, PPDB Bireuen Prioritaskan Transparansi dan Akuntabilitas
“Seleksi harus objektif, akuntabel, dan tidak diskriminatif. Keterbukaan informasi menjadi fokus utama, demi memastikan akses pendidikan yang adil di seluruh pelosok Bireuen.
4. Pendaftaran Dibuka! PPDB Bireuen 2025, Antusiasme Orang Tua Terlihat di Hari Pertama
Di SMPN 2 Bireuen, antusiasme langsung terasa. Pada hari pertama pendaftaran, sebanyak 35 calon siswa telah terdaftar secara online. Kepala sekolah Yuslia SPdI MPd menyampaikan bahwa pihak sekolah menyediakan layanan bantuan bagi orang tua yang kesulitan mengakses sistem.
Daya tampung sekolah tersebut tahun ini mencapai 320 siswa dalam 10 rombongan belajar. “Kami ingin semua anak mendapatkan kesempatan belajar, tanpa terkendala sistem,” ujarnya.
5. Penerimaan Peserta: Disdikbud Bireuen Pastikan Informasi PPDB Sampai ke Masyarakat
Sebuah edaran setebal enam halaman telah dikirimkan ke semua sekolah di Bireuen. Surat itu berisi panduan lengkap PPDB, termasuk jalur pendaftaran dan tata cara penggunaan sistem online. Tujuannya: mencegah kebingungan dan meminimalkan kesalahan dalam pendaftaran.
Fauzan MPd menjelaskan bahwa PPDB ini bukan hanya soal teknis pendaftaran, tetapi juga bentuk komitmen pemerintah menyediakan layanan pendidikan yang mudah, murah, dan bermutu.
6. Penerimaan Peserta: PPDB Bireuen Pastikan Tak Ada Anak Tertinggal
Dengan sistem berbasis daring, ada kekhawatiran soal kesenjangan teknologi
“Tidak semua orang tua familiar dengan internet, jadi kami siapkan operator sekolah yang siap membantu—gratis, tanpa pungutan,” jelas Fauzan MPd. Ini langkah nyata menjamin bahwa sistem digital tak menciptakan ketimpangan akses.
